Ini Pentingnya Psikologi Warna dalam Kemasan Kosmetik

Pernahkah Anda memperhatikan kehadiran warna pada kemasan kosmetik? Contohnya, produk kosmetik untuk remaja biasanya didominasi warna pink, putih, atau pastel. Pemilihan warna ini ternyata tidak sembarangan! Ada psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang dimainkan. 

Ketika ingin menciptakan produk yang lebih menonjol di pasaran, sebagai brand owner, Anda wajib tahu peran psikologi. Pasalnya, warna punya pengaruh besar pada konsumen, salah satunya mempengaruhi untuk membeli produk Anda. 

Seperti apa psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang perlu Anda kenali? Warna apa yang sebaiknya Anda pilih untuk mempresentasikan produk Anda? Simak peran psikologi warna hingga rekomendasi warnanya ini. 

Apa Itu Psikologi Warna dalam Kemasan Kosmetik?

Anda mungkin sudah tahu bahwa warna punya fungsi utama yaitu untuk memberikan keindahan pada kemasan kosmetik. Tapi dibalik itu, ada psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang berperan besar untuk mempengaruhi alam bawah sadar konsumen. 

Psikologi warna sendiri adalah studi yang mempelajari bagaimana warna bisa mempengaruhi perilaku dan suasana hati seseorang. Dalam hal kemasan kosmetik, psikologi warna merupakan cara menarik perhatian dan mempengaruhi seseorang untuk membeli produk. 

Psikologi warna dalam kemasan kosmetik juga bermanfaat untuk meraih tujuan, seperti identitas produk hingga menyampaikan nilai merek. Dampaknya yang begitu besar, seringkali membuat brand owner perlu waktu lama untuk memilih warna yang tepat. 

Peran Psikologi Warna dalam Kemasan Kosmetik

Selain desain dan model kemasan, warna selalu menjadi alat pemasaran terbaik untuk produk kosmetik. Berkat pemilihan warna yang tepat, produk Anda bisa langsung sukses di pasaran!

Bagaimana peran dari psikologi warna pada kemasan kosmetik Anda? Berikut ini beberapa perannya yang tidak boleh disepelekan. 

Menciptakan Karakteristik Produk 

Minat masyarakat yang besar terhadap kosmetik akhir-akhir ini mendorong bisnis kosmetik semakin menjamur. Jadi tidak heran, kalau banyak jenis produk yang sama dengan yang Anda miliki di pasaran. 

Psikologi warna dalam kemasan kosmetik bisa membantu membedakan produk Anda dengan milik kompetitor. Dengan hadirnya warna khusus, mampu menciptakan karakteristik pada produk Anda. 

Jadi, pastikan untuk riset warna kemasan dulu supaya pemilihan warnanya tepat. Komunikasikan dengan desainer yang ahli supaya Anda mendapatkan warna yang berkarakter. 

Membentuk Citra Merek 

Ingin dikenal sebagai brand yang ramah lingkungan? Atau ingin terkenal sebagai merek eksklusif? Semua itu bisa Anda dapatkan melalui warna! Warna untuk brand kecantikan akan membantu membentuk citra merek. 

Supaya citra ini berhasil tertanam dalam alam bawah sadar konsumen, Anda bisa menyesuaikannya dengan manfaat produk dan target konsumen. Pilih warna yang bisa mencerminkan nilai utama produk Anda. 

Menjangkau Segmen Pasar Tertentu

Dalam proses memilih warna, penting untuk memperhatikan target konsumen. Mengapa? Karena peran psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang bisa menjangkau segmen pasar tertentu atau yang sesuai target konsumen Anda. 

Misalnya, Anda menciptakan produk untuk segmen pasar wanita karir usia 25-35 tahunan. Kemasan warna merah yang menonjol dan berani bisa menjangkau segmen pasar tersebut. Begitu juga dengan segmen pasar kosmetik pria dengan warna hitam yang maskulin. 

Mempengaruhi Persepsi dan Emosi Konsumen 

Sesuai dengan studi psikologi warna yang bisa memberikan pengaruh dalam hal emosi, warna di kemasan kosmetik bisa mempengaruhi persepsi dan emosi mereka. Warna akan mempengaruhi kesan yang mendalam terhadap produk. 

Kesan tersebut akan menciptakan emosi positif yang membuat konsumen tertarik untuk membeli produk Anda. Pengaruh seperti inilah yang tentunya menjadi harapan agar produk kosmetik bisa laris di pasaran. 

Rekomendasi Warna yang Bagus untuk Kemasan Kosmetik

Peran psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang begitu besar membuat Anda tidak boleh lagi mengesampingkan penggunaannya. Lalu, warna apakah yang sebaiknya Anda pilih? Sebagai bahan pertimbangan, berikut ini rekomendasi yang bisa Anda gunakan:

Merah 

Punya produk parfum beraroma sensual? Demi menarik konsumen, Anda bisa menggunakan kemasan warna merah yang mencerminkan kesan seksi dan juga menonjol. Warna merah juga cocok untuk menciptakan kesan brand yang glamor. 

Jika Anda punya target konsumen wanita usia 30 tahun ke atas, kemasan warna merah bisa memberikan kesan produk dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka. Warna ini juga sering dipakai untuk produk yang menonjolkan kesan energik dan berani.  

Biru 

Warna biru dalam psikologi warna mencerminkan kesan ketenangan, relaksasi dan juga ketenangan. Sesuai dengan efek warna ini, Anda bisa menggunakannya untuk produk yang bisa memberikan perlindungan, seperti tabir surya, serum atau pembersih wajah. 

Biru juga cocok untuk produk yang fokusnya pada perawatan kulit sensitif yang mencerminkan keamanan. Khusus untuk kosmetik, seperti eyeliner, maskara, kemasan warna biru bisa menampilkan kesan modern dan segar. 

Merah Muda

Pink atau merah muda memberikan kesan yang lembut, ceria dan juga feminin. Hampir semua produk kosmetik khusus wanita selalu mengandalkan warna ini. Begitu juga ketika Anda memiliki produk untuk remaja, warna pink yang mencerminkan gairah mudah akan sangat pas. 

Beberapa jenis produk kosmetik yang biasanya menggunakan warna ini adalah krim tangan, body mist, blush on, eyeshadow, aneka produk bibir. Nah, supaya warna pink yang dipilih tidak sama dengan yang lain, pastikan Anda riset dulu warnanya. 

Hijau 

Hijau juga memiliki psikologi warna dalam kemasan kosmetik yang artinya memberikan ketenangan, mirip dengan warna biru. Bedanya, warna hijau lebih kepada produk dengan bahan organik atau alami. 

Contohnya, produk perawatan kulit organik, body lotion yang punya efek menyehatkan atau parfum dengan aroma yang segar. Minyak esensial juga rata-rata sering menggunakan warna hijau untuk memberikan kesan terapeutik. 

Hitam 

Kesan maskulin, itulah yang akan Anda dapatkan dari warna hitam. Penggunaannya pada kemasan pun seringkali untuk produk-produk kosmetik pria. Tapi jangan salah, hitam juga punya kesan lain, yaitu premium dan eksklusif!

Tidak heran, kalau Anda pergi ke toko kosmetik pasti akan melihat produk dengan harga mahal atau bahan premium menggunakan kemasan hitam. Biasanya juga akan dikemas dengan tampilan matte. 

Krem 

Psikologi warna krem mampu memberikan kesan yang hangat, lembut dan juga elegan. Jika Anda memiliki produk krim wajah, foundation, atau krim mata, warna krem bisa pas untuk meningkatkan karakteristik produk. 

Misalnya, produk foundation yang long lasting serta nyaman, atau produk bedak dengan tekstur yang lembut. Kemasan warna coklat akan menampilkan citra yang nyaman dan lembut!

Ingin Produk Tampil Beda? Pilih Warna dan Desainnya di Hsemei Pack International 

Jangan sampai konsumen salah persepsi soal fungsi dan citra brand, karena Anda menyepelekan psikologi warna dalam kemasan kosmetik. Mari ciptakan kemasan produk kosmetik yang memiliki citra kuat di Hsemei Pack International.

Sebagai jasa cetak kemasan, Hsemei Pack memiliki tim ahli yang bisa menerjemahkan brand Anda dalam bentuk warna, desain kemasan, hingga material. Kemasan Anda akan tampak menonjol, berkesan dan persuasif di mata konsumen. 

Bersama tim ahli yang paham psikologi warna dalam kemasan kosmetik dengan baik, percayakan pembuatan kemasan Anda di Hsemei Pack. So, tunggu apalagi? Pilih Hsemei Pack International untuk mengemas produk Anda secara sempurna!